selamat datang di blog GPdI Klaten | Ibadah Paskah - Jumat, 29-3-2024 jam 07:00 (1 sesi) | Ibadah Kebangkitan - Minggu, 31-3-2024 jam 07:00 (1 sesi) | Ibadah Raya 1 - Minggu jam 07:00 | Ibadah Raya 2 - Minggu jam 18:00 | Ibadah Sekolah Minggu jam 7:30 | Ibadah Penyembahan & Doa Puasa - Kamis jam 18:00

Sabtu, 27 Juni 2015

KEBERSAMAAN

Ayat Bacaan : Keluaran 17:8-16
  • Kemenangan orang Israel atas orang Amalek.
  • Betapa pentingnya kebersamaan dalam kehidupan kita.
Arti kebersamaan :
  1. Kebersamaan itu tidak selalu melakukan hal yang sama.
  2. Kebersamaan itu ada unsur saling tolong-menolong.
  3. Kebersamaan itu bukan berarti mengandalkan kekuatan manusi.

Selasa, 23 Juni 2015

ANAK-ANAK DI MATA TUHAN

Anak-anak sesungguhnya memiliki posisi yang sangat berharga dan begitu istimewa di mata Tuhan. Dalam kitab Mazmur kita bisa melihat sebuah ayat yang berkata demikian : "Seperti anak-anak panah di tangan pahlawan, demikianlah anak-anak pada masa muda." (Mazmur 127:4). Jika kita ingin memanah sebuah target atau sasaran, tidakkah kita akan membidik dengan sebaik-baiknya agar bisa tepat mengenai sasaran? Seperti itulah pentingnya mengarahkan anak kita sejak masa kecil mereka agar mereka tampil menjadi orang-orang yang baik dan benar ketika mereka dewasa kelak.

Begitu pentingnya sehingga kata "pahlawan" dipakai untuk menggambarkan posisi orang tua bagi anak-anaknya. Artinya, jika orang tua malas mengurus anak, tidak memperhatikan atau mempedulikan mereka dan lebih suka memberikan anak-anaknya ke tangan orang lain untuk mengurus, itu berarti mereka tidak bertindak sebagai pahlawan di mata Tuhan.

Lebih lanjut lagi Tuhan pun mengatakan : "Berbahagialah orang yang telah membuat penuh tabung panahnya dengan semuanya itu. Ia tidak akan mendapat malu, apabila ia berbicara dengan musuh-musuh di pintu gerbang." (Mazmur 127:5). Jika tidak mengurus anak dengan baik, selain merugikan masa depan anak tapi juga akan membuat orang tuanya mendapat malu pada suatu saat nanti akibat perilaku anak-anak mereka yang tidak terpuji.

Kamis, 18 Juni 2015

PEMBELAJARAN DARI BANGSA ISRAEL DI PADANG GURUN

Ayat Bacaan : Keluaran 16:13-15
3 hal pembelajaran yang dapat kita ambil dari peristiwa bangsa Israel di padang gurun belantara :
  1. Bangsa Israel lapar dan minta roti seperti yang diterima saat masih di Mesir tapi yang diterima adalah embun. Kadang kala kita meminta dalam doa kita tapi Tuhan jawab tidak seperti apa yang kita minta / tidak sama persis (ayat 13).
  2. Mengecilkan berkat Tuhan yang kita terima (ayat 15). Janganlah kita merendahkan berkat Tuhan, kita kurang mengucap syukur atas apa yang sudah Tuhan berikan pada kita walaupun kecil atau sedikit. Tapi jika kita tetap mengucap syukur maka dari berkat yang kecil atau sedikit itu akan menjadi dahsyat.
  3. Membatasi kuasa Tuhan (ayat 15). Kita sering tidak percaya akan kuasa Tuhan. Jangan lihat seberapa besar masalah yang kita hadapi tetapi lihatlah betapa besarnya kuasa Tuhan atas kehidupan kita.
Gold Cross