Allah menuntut adanya pengetahuan akan diri-Nya terlebih dahulu sebelum Ia akan menggunakan seorang pria atau wanita untuk melayani-Nya. daniel mencari Allahnya, mencari pengetahuan akan Dia, mengarahkan wajahnya kepada Tuhan Allah agar ia pertam-tama dan terutama mendapatkan pengenalan yang mendalam dan persekutuan yang intim dengan Allahnya (Daniel 9:3). Ia mendemonstrasikan suatu prioritas yang luar biasa. Ia tidaklah pertama-tama mengejar pelayanan, tetapi mengejar untuk mengetahui atau mengenal Allah.
Kepatuhan adalah prasyarat lain untuk pelayanan. Kurban, ibadah kepada Allah, dan ketidakpatuhan tidak dapat dicampur. Kita mungkin dapat mencoba meyakinkan diri kita sendiri bahwa kita dapat melayani Allah dan berjalan dengan tidak mematuhi Dia. Kita mungkin dapat menyembunyikan hati yang tidak patuh dan pemberontak dengan menutupinya dengan selubung kurban-kurban bakaran pelayanan kita. Tetapi itu tidak akan pernah berhasil. Allah tidak pernah bisa dibodohi. Allah tidak pernah bisa diperdayai.